Tentang Miss V Yang Anda Wajib Tahu

Vemale.com - Memberikan perawatan terbaik pada diri sendiri, tak hanya bicara seputar wajah saja. Area intim seperti miss V juga tak kalah pentingnya.

Namun sebelum tahu perawatan apa saja yang harus diberikan, simak terlebih dahulu info dan fakta-fakta unik tentang miss V berikut ini:

Tak harus menggunakan sabun kewanitaan

Tanpa diduga, ternyata vagina dapat menjaga kebersihan diri sendiri dengan menghasilkan cairan pelumas atau pembersih daerah kewanitaan. Justru penggunaan sabun kewanitaan atau sabun mandi biasa dapat mengakibatkan iritasi pada vagina dan menghilangkan cairan pelumas yang perannya sangat penting.

Ukuran vagina bisa melebar

Jika umumnya lebar miss V ini hanya 3-4 inci saja, saat mendapatkan rangsangan seksual, ia bisa melebar lebih dari 4 inci. Pun demikian, ternyata masih ada wanita yang mengalami kesulitan penetrasi karena mr P pasangan yang terlalu besar. Seorang ahli ginekologis, Dr. Lissa Rankin, mengatakan agar sebelum melanjutkan ke menu main course, setiap pasangan dianjurkan melakukan foreplay/pemanasan terlebih dahulu. Hal tersebut bisa membantu mencegah rasa sakit atau nyeri.

Kulit vagina bisa berkerut

Seperti kulit lainnya, ternyata kulit miss V bisa kehilangan kekencangan. Hal ini disebabkan oleh jumlah hormon esterogen yang berkurang. Menipisnya jumlah kolagen juga dapat menyebabkan miss V menjadi kendur. Namun jangan khawatir, hal ini biasanya terjadi seiring pertambahan usia, dan perawatan yang maksimal bisa membantu Anda menundanya.

Vagina akan berubah bentuk setelah melahirkan

Proses melahirkan alami dapat membuat ukuran dan bentuk miss V ini berubah. Sehingga untuk mengencangkan dan mengembalikan keindahannya, senam kegel dianjurkan.

Cobalah Yoni massage

Sama seperti bagian tubuh lainnya, miss V juga memiliki otot-otot yang menyusun. Untuk menjaga kesensitifan jaringan, Anda bisa melakukan yoni massage sehingga vagina tetap sensitif, lentur dan kencang.

Rambut pada vagina

Apa sih fungsi rambut pada vagina sebenarnya? Ternyata rambut tersebut membantu melindungi vagina dari kotoran dan bakteri. Namun, Anda juga tetap harus menjaga kelembabannya juga ya.